top of page
Search
  • boni1234147

Makanan Khas Batak yang Sayang untuk Kamu Lewatkan

Updated: Aug 9, 2019

Batak adalah salah satu kelompok etnis terbesar di Indonesia. Orang Batak berasal dari Pantai Timur dan Pantai Barat di Provinsi Sumatera Utara. Suku Batak terdiri dari Batak Toba, Batak Pakpak, Batak Karo, Batak Simalungun, Batak Angkola, dan Batak Mandailing.


Suku Batak, yang terdiri dari berbagai klan, membuat orang Batak memiliki beragam sajian kuliner dari berbagai makanan Batak. Di sini kami menyajikan ulasan tentang sajian kuliner khas Batam yang wajib Anda coba.



Arsik


Makanan khas Batak Mandailing, yang dikenal sebagai arsik, didasarkan pada ikan-ikan seperti nila, mas, dan mujair. Ikan tersebut ditangkap langsung dari Danau Toba yang terkenal.


Saat dimasak, ikan tersebut dicampur dengan andaliman, yang merupakan bumbu khas Batak sehingga rasa dari arsen yang diolah menjadi pedas dan memiliki aroma yang khas.



Naniura


Selain makanan khas Batak arsik, ada juga makanan Batak bernama Naniura. Hidangan seperti sushi ini juga dibuat dari ikan berbasis ikan. Ikan yang merupakan bahan dasarnya tidak dimasak, tetapi hanya disajikan dengan bumbu spesial. Itu cenderung bersifat asam karena proses pematangan menggunakan asam.



Natinombur


Berikutnya adalah ikan bakar khas Batak yang dikenal sebagai natinombur. Ikan yang biasa diolah menjadi natinombur adalah ikan mujahir, lele, atau nila. Natinombur disajikan dengan siraman bumbu di atas ikan yang telah dibakar.





Manuk (ayam) Napinadar


Karakteristik yang paling menonjol dari menu ini adalah penggunaan ayam dan andaliman. Ayam yang disiapkan dibakar dan diberi rempah-rempah dan dicampur dengan darah segar dari ayam itu sendiri dengan kematangan yang tepat.


Manuk atau ayam napinadar lebih baik jika disajikan agak pedas. Namun, bisa juga disajikan gurih, sesuai dengan selera yang akan mengonsumsinya. Siapa pun yang telah mencoba hidangan ini, pasti akan ketagihan dan ingin memakannya lagi.





Babi Panggang


Selain itu, ada makanan khas Batak yang dibuat dari daging babi. Daging babi diproses sedemikian rupa sehingga disiram dengan sedikit asam lalu dipanggang. Jika daging babi mulai matang dengan sempurna, maka lemak dari daging babi akan keluar.


Daging babi kemudian disajikan bersama dengan rempah-rempah darah (darah babi yang telah dimasak dengan campuran herbal khusus). Cocok untuk disajikan bersama dengan sayuran daun ubi jalar dan tulang sup babi.


Tidak sabar untuk mencoba? Sayangnya hidangan makanan lezat ini tidak boleh dimakan oleh umat Islam karena bahan dasar daging babi digunakan, meskipun ia mengatakan itu sangat lezat.



Saksang




Selanjutnya adalah makanan khas Batak saksang yang juga terbuat dari daging babi atau anjing. Saksang diolah menggunakan rempah-rempah khusus yang mirip dengan tumbuhan napinadar dan proses memasaknya juga dicampur menggunakan darah dari daging itu sendiri.


Selain itu, ada tambahan andaliman dalam rendaman sehingga rasanya menjadi lebih panas dan pedas membuat lidah bergetar. Menenangkan!



Tanggo Tanggo


Tanggo tanggo diolah dari daging babi dan anjing yang mirip dengan saksang. Hanya saja daging yang digunakan untuk memasak tanggo tersebut dipotong lebih besar dari biasanya.


Daging yang digunakan untuk memasak tanggo tanggo biasanya berasal dari hewan muda sehingga tekstur daging saat dimasak tidak terlalu keras dan rendaman meresap dengan sempurna.



Dali Ni Horbo (susu kerbau)


Makanan batak yang berasal dari produk susu, tepatnya susu kerbau benar-benar dibuat secara alami tanpa penambahan bahan kimia. Jika Anda biasanya mengonsumsi susu cair dengan meminumnya, maka di Batak Anda dapat mengonsumsi susu dengan makan seperti makanan.


Susu kerbau yang telah dimasak kemudian ditambahkan dengan sedikit garam dan campuran daun pepaya. Dali ni horbo terlihat tebal seperti tahu putih. Makanan ini lebih enak jika dimasak seperti arsenik.


Saksikan Video Berikut :


52 views0 comments

Recent Posts

See All
bottom of page